Gardapati, Gareng dan Gathutkaca

Tuesday, May 19, 2015

Gardapati

 Gardapati adalah masih kerabat Kurawa, yang ketika itu dalam lakon Pandawa timbang, sebelum Raden Bratasena datang berat timbangannya menang keluarga Kurawa, namun setelah Bratasena datang dan timbangan tersebut digenjot oleh Bratasena banyak keluarga Kurawa yang terpental ke Negeri seberang termasuk Prabu Gardapati, akhirnya dalam perang Baratayuda Gardapati juga membela kakaknya yakni Prabu Duryudana namun sang Prabu tewas terkena panah Raden Janaka.

Gareng

 Gareng adalah anak semar yag berasal dari pujaan, artinya yang didapat dengan jalan memuja. Nalagareng berarti hati yang kering, ia pernah menjadi raj di Negara Paranggumiwang, yang ketika itu diperintah oleh Dewi Warasubadra, dan untuk mengelabuhi para Pandawa agar sulit mencari Subadra maka diangkatlah Gareng menjadi raja dengan bergelar Pandubergola, akhirnya penyamaran tersebut dapat dibadarkan oleh Petruk.

Gathutkaca

Gathutkaca adalah anak Werkudara dengan Dewi Arimbi dari Negara Pringgadani, ketika masih bayi Gathutkaca berhasil membinasakan musuh Dewa yakni raja Pagerwaja Prabu Kalapracona, Gathutkaca setelah dewasa diangkat mejadi raja Pringgadani dan beristrikan Dewi Pergiwa anak Janaka. Yang kemudian menurunkan Raden Sasikirana, Raden Gathutkaca tergolong angkatan muda Amarta yang sakti, dalam Baratayuda pun dia juga ikut kekancah peperangan yang akhirnya harus gugur terkena panah Adipati Karna, Kuntawijayadanu. Gathutkca gugur sebagai pahlawan Negara Amarta.

No comments:

Post a Comment

 

Most Reading